Advertisement

Promo November

Indef Simulasi Modal Kembali Kereta Cepat, Mungkin Butuh 1 Abad

Annasa Rizki Kamalina
Selasa, 17 Oktober 2023 - 13:07 WIB
Mediani Dyah Natalia
Indef Simulasi Modal Kembali Kereta Cepat, Mungkin Butuh 1 Abad Kereta Cepat - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA –Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) diperkirakan baru akan balik modal dalam waktu lebih dari 100 tahun alias 1 abad. 

Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Faisal Basri mengungkapkan simulasi atau perhitungan balik modal Kereta Cepat Jakarta-Bandung dalam diskusi Publik ‘Beban Utang Kereta Cepat di APBN’ secara daring, Selasa (17/10/2023).  

Advertisement

Berdasarkan simulasi dengan asumsi super optimistis dengan mengesampingkan ongkos operasional dan tidak membayar bunga pinjaman. Faisal memperkirakan untuk balik modal atau mengembalikan nilai investasi semata senilai Rp114,4 triliun, butuh waktu 48,3 tahun. Skenario ini merupakan opsi paling cepat diantara opsi lain.  Simulasi tersebut juga menggunakan kapasitas tempat duduk (seat) 100%, 36 trip atau perjalanan sehari, dan tarif Rp300.000 sekali jalan. Selain itu asumsi juga menggunakan kurs Rp14.300 per dolar AS, sementara kini dolar telah menyentuh lebih dari Rp15.700. 

“Jika kurs Rp14.500 butuh waktu 94 tahun, ganti saja [kurs] jadi Rp15.700, bisa jadi 100 tahun,” jelasnya dalam Diskusi Publik ‘Beban Utang Kereta Cepat di APBN’, Selasa (17/10/2023).  

Baca Juga: Tiket Promo Kereta Cepat Rp300.000, Buruan Pesan! 

Lebih lanjut, Fisal menyampaikan jika tingkat keterisian tempat duduk sebesar 75%, maka butuh waktu menjadi 64 tahun untuk balik modal. Jika hanya 30 trip sehari, maka butuh waktu 77 tahun. “Jika kurs Rp14.500 butuh waktu 94 tahun, ganti saja [kurs] jadi Rp15.700, bisa jadi 100 tahun,” jelasnya. 

Lebih lanjut, Fisal menyampaikan jika tingkat keterisian tempat duduk sebesar 75%, maka butuh waktu menjadi 64 tahun untuk balik modal. Jika hanya 30 trip sehari, maka butuh waktu 77 tahun. 

Sementara  jika tarif diturunkan karena kurangnya minat untuk naik kereta cepat, Faisal malah memprediksi butuh waktu lebih lama hingga mencapai 92,7 tahun untuk balik modal.  Dalam simulasi yang lebih sederhana, dengan menggunakan okupansi 100%, 39 trip per hari, dan harga tiket Rp400.000, dia meramal proyek KCJB akan balik modal dalam 33 tahun.  “Jika nilai investasi tetap, seat-nya kalau 50 persen tadi [butuh] 139 tahun [balik modal],” tambahnya.  

Baca Juga: Keren! Kereta Cepat Jakarta-Surabaya 100% Buatan Indonesia

Sebelumnya, pemerintah melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 89/2023 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemberian Penjaminan Pemerintah untuk Percepatan Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Kereta Cepat antara Jakarta dan Bandung.  Aturan tersebut digunakan untuk menjadi penjaminan atas pinjaman PT KAI untuk proyek KCJB akibat terjadinya pembengkakan biaya atau cost overrun.  “Ini akan membebani APBN, selamanya. Seperti PSO yang diberikan setiap tahun Rp2 triliun,” tambahnya.

 Simulasi Balik Modal Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung 

Nilai Investasi  Seat: 601 TripsHarga Tiket

Balik Modal (tahun)

Rp114,4 triliun 100%39Rp400.00033
Rp114,4 triliun 80%30Rp350.00062
Rp114,4 triliun 60%35Rp300.00083
Rp114,4 triliun 50%30Rp250.000139

Sumber: Faisal Basri, diolah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Terima Undangan Nyoblos di Pilkada 2024, Sultan Ajak Masyarakat Berpartisipasi dalam Pemungutan Suara

Jogja
| Senin, 25 November 2024, 15:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement